KUTOARJO OKE..!! MAJU TERUS..!!! UYEEE....,
uchie ochez ndutndut

TENTANG GUNUNG TUGEL

Diposting oleh kutoarjo
Senin, 01 November 2010


!

Gunung Tugel di pandang secara positip, secara ekonomi sangatlah penting apalagi pada masa lampau sangat jelas ada terlihat penggembala sapi menaiki kuda ( Koboy) dengan ternak sapinya yang terlihat putih menghampar merumput sepanjang hari.

Dari tempat tinngalku yang terletak disebelah utara gunung juga terlindungi dari suara kendaraan yang lalulalang di jalan utama kutoarjo ke Purworejo, Jogjakarta dan jakarta, bahkan pada malam hari bapaku bisa tau suara kereta yang lewat itu suara kereta ANU dari ANU.
Gunung Tugel Masa kini : Diam, membisu.

Pada masa para petani bercocok tanam padi yang pohonya tinggi bukan padi pendek yang seperti sekarang Gunung Tugel tempat tinggal para burung sawah jika sawahnya sedang tidak ada pohon yang bisa untuk berlidung sambil menunggu waktu pohon padi dapat untuk tinggal dan bertelor. Masa sekarang burung sudah tidak terlhat lagi dan tidak terdengar suaranya berkeok-keok anak cucuku tidak pernah tahu lagi yang namanya burung Brengkeok, burung Babonan, burung Buteng, burung Sritet dll.

Gunung Tugel -oh Gunung Tugel Engkau adalah saksi bisu dari nenek moyangku, yang selalu dipandang sepanjang masa, disetiap masa berlalu semoga menjadi anak cucuku tau bahwa Nenek Monyangku bersal dari wilayah Gunung Tugel yang AGUNN. Adkah sesuatu misteri didalamnya kita juga tidak tau mungkin banyak mengandung Marmer, Emas atau bahkan Uranium saat ini belum tau, yang pasti waktu akan berlalu generasi akan berganti akupun berpesan buat anak cucuku belajar ilmu dengan sungguh-sungguh karena ilmu sebagai cahaya lampu yang akan bisa digunakan sebagai penunjuk jalan hidupmu.

Wahai anak cucu kutulis tentang Gunung Tugel pada Akhir bulan Oktober pada malam Jum,at setelah bakdha Magrib Sampai Isha sambil perasaan meronto-ronto karena aku jauh dari Gunung itu hanya sambil kubayangkan Gambar yang Kuambil pada tahun lalu saat aku pulang kampung berlebaran. Kadang air mataku menetes menahan rindu pada Gunung itu dan juga Bapak ibuku.

Gunung Tugel secara Positip melingkar dari deretan gunung Slamet, Sumbing , Sindoro, Merbabu dan pegunungan Menoreh mengelilingi Desaku bagai memeluk desaku.

Posting Komentar

Copyright © 2010 KUTOARJO

Powerd by : Blogger | Google Chrome | Opera Web Browser | Mozilla Firefox

Blogger Template New Plus Blue

Designed by : Edo Pranata XML Coded by : Edo Pranata